Jika Hartop Berani Lebih Baik, Aktifis Milienial Juga Berani, Karena Politik Itu Suci

DETIKDATA, KUPANG – Pemilu, Kita Berbicara bukan Tentang Suksesnya Proses Pesta Demokrasi, Tapi Kita Bicara Marwah Suatu Bangsa, Khususnya Rokan Hulu, Kita yakin H Hamulian-M Sahril Topan (Hartop), bisa memberikan solusi kreatif dan efektif untuk langkah strategis dalam meghadapi dinamika kekinian.

“Kegelisahan kita dari kalangan millenial terhadap Rokan Hulu saat ini, membuat kita berani mengambil peran untuk menentukan Bupati-Wakil Bupati Rokan Hulu 2021-2025,” kata Aktifis Milenial Rohul Alfa Syahputra, SM di Kota Pasir Pangaraian, Selasa (28/9/2020).

Lanjut Putra Luhak Kepenuhan menjelaskan. “Kita memang bukan orang politik, apalagi terjun ke dunia politik praktis, kita hanya ingin Rokan Hulu Lebih Baik dan kita ingin perubahan,” imbuhnya Lulusan Universitas Pasir Pangaraian (UPP)-Rohul.

“Kita gelisah Rokan Hulu Negeri Seribu Suluk memudar dan ini harus diperhatikan oleh Bupati-Wakil terpilih nanti, katanya Rokan Hulu Harus maju tentu Sumber Daya Manusianya (SDM) perlu ditingkatkan,” Alfa Syahputra, SM yang dikenal dengan Mahasiswa sewaktu kuliah.

“Maksudnya di bidang pendidikan mulai dari fasilitas dan beasiswa sebagai penunjang peningkatan SDM, pelayanan, baik pelayanan di bidang kesehatan maupun adminstrasi, contohnya di RSUD banyak masyarakat menengah kebawah yang tidak dilayani dengan baik, bagian administrasi contohnya membuat KTP juga kurang pelayanan,” tuturnya.

“Kami tidak ingin yang punya jabatan dan berpangkat saja yang dilayani tetapi siapapun tolong berikan pelayanan yang bagus tanpa pandang bulu, infrastruktur di Rokan Hulu saat ini sangat memperihatinkan,” urainya.
Sosok generasi muda kreatif yang dikenal pemilik Jargon Alfa Manis Sejagad Raya

Tambahnya, Wadah Anak Muda untuk Berkarya, baik Olahraga, Seni dan Budaya, Perhatian Kepada UMKM Menengah Kebawah. “Kemudian peluang pekerjaan seluas-luasnya. Kita yakin H. Hamulian-M Sahril Topan (Hartop) bisa sesuai Hastaqnya, Berani Lebih Baik,” pungkas Alfa mengakhiri. (DD/PR)