Masyarakat Sukarela Serahkan Amunisi ke TNI

DETIKDATA, MOROTAI – Satuan Tugas Komando Distrik Militer (Kodim) Maluku Utara (Malut) Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 732/Banau menerima penyerahan amunisi dari masyarakat di desa Juanga, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai.

Dalam keterangan resmi Penerangan Komando Daerah Militer (Kodam) Pattimura, Senin (7/3/2022) mengungkapkan, pendekatan masyarakat dilakukan secara humanis oleh personel Satgas Kodim Maluku Utara Yonif Raider Khusus 732/Banau dalam rangka pembinaan teritorial membuahkan hasil.

Salah satu anggota satgas, Praka Muhammad Ali telah menerima penyerahan amunisi dari masyarakat tersebut.

Adapun penyerahan amunisi tersebut, berupa 5 butir amunisi (4 butir amunisi kaliber 7,62 mm, dan 1 butir amunisi kaliber 12,7 mm), granat cincin sebanyak 7 buah dan granat tangan tipe 97 sebanyak 15 buah.

Selama Lima bulan melaksanakan tugas, Satgas Kodim Malut Yonif RK 732/Banau telah menerima senjata rakitan laras panjang sebanyak 5 pucuk. Tak hanya senjata rakitan, masyarakat juga menyerahkan amunisi campuran sebanyak 284 butir dengan berbagai macam kaliber, bahan peledak berupa granat sebanyak 22 buah (granat cincin sebanyak 7 buah dan granat tangan tipe 97 sebanyak 15 buah) serta magazen sebanyak 46 buah.

Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/ Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon mengapresiasi masyarakat yang dengan sukarela dan kesadaran menyerahkan senjata, amunisi maupun bahan peledak yang selama ini mereka simpan.

“Kami berterima kasih dan mengapresiasi kepada masyarakat telah mau menyerahkan senjata dan amunisi kepada kami. Hal ini tentunya tidak terlepas karena adanya kedekatan dan kepercayaan masyarakat kepada aparat kewilayahan,” kata Pangdam.

Pangdam juga mengajak kepada aparat kewilayahan untuk selalu dekat dengan masyarakat dimana mereka bertugas. “Pelihara dan jaga kedekatan dengan masyarakat, bantu bila masyarakat mendapat kesulitan,” tambah Pangdam.

Pangdam mengimbau kepada masyarakat agar tidak takut dan ragu-ragu untuk menyerahkan senjata atau munisi yang masih mereka miliki.

“Kami berharap dan mengimbau kepada masyarakat yang saat ini, mungkin masih memiliki senjata api maupun amunisi, agar mau menyerahkan kepada kami, kepada Babinsa, ataupun personil Satgas Koramil terdekat. Kami akan sangat berterima kasih karena bersama-sama kami telah membantu dalam menjaga keamanan dan kenyamanan serta meminimalisir hal- hal yang tidak diinginkan,” tegas Pangdam.

Selanjutnya semua material itu, langsung diserahkan dan di tangani oleh satuan yang berkompeten dengan menerapkan SOP perlakuan terhadap material yang sensitif tersebut guna proses lebih lanjut. (DD/PP)