DETIKDATA, OELAMASI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTT dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Jan Pieter DJ. Windy memberikan bantuan kaki palsu bagi anak difabel, Yessi Ndun di Desa Tuapanaf RT 006/RW 003 Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, NTT. Selasa (28/09/2020).
Anak berkebutuhan khusus yang sempat viral lewat video yang diunggah gurunya di group WhatsApp pada sabtu (19/09) pagi.
Guru honor komite, Yonathan Loloin, S.Pd menyampaikan bahwa dirinya merasa iba dengan muridnya tersebut.
“Saya lihat dia (Yessi) tidak seperti kawan – kawannya yang lain. Saya lihat dia (Yessi) jalan pake tongkat sehingga saya merasa iba dan membuat video untuk di posting,” ujar Alumni PJKR FKIP Universitas Kristen Artawacana Kupang.
Jan Pieter DJ. Windy yang ditemui detikdata.com usai berkunjung ke penerima bantuan menyampaikan bahwa yang diberikan adalah berkat Yessi yang dititipkan Tuhan lewat dirinya.
“Sebagian kita yang mendapat berkat lebih, wajib berbagi untuk mereka yang membutuhkan. Terimakasih kepada Pak Nathan yang telah memberikan informasi tentang adik Yessi. Minta maaf karena informasi kami baru dapat tentang adik Yessi. Adik Yessi masih kecil, maka kami membantu bukan karena kami kasihan tapi karena memang menyalurkan berkat Yessi yang dititipkan Tuhan lewat kami,” kata Jan Windy yang juga Sekretaris Fraksi Gerindra tersebut.
Ursula Takaeb (64) yang adalah nenek dari Yesi mengucap syukur dan berterima kasih.
“Senang, dan bersyukur. Terimakasih dan Tuhan memberkati,” ungkap Ursula.
Sejak berumur tiga tahun siswa kelas 1 SDN Bijaesahan tersebut (Yessi Ndun) tinggal bersama kakek, nenek beserta ketujuh saudaranya.
Karena himpitan ekonomi, kedua orang tua Yessi bekerja di Kalimantan. Kakek dan nenek Yessi sehari – hari bekerja sebagai petani yang menetap di desa tersebut sejak 24 Agustus 1977. (DD/YW)