Polisi Gadungan di Kupang Pacari dan Aniaya Kekasihnya

DETIKDATA, KUPANG – YKL alias Mawar (35) dianiaya oleh kekasihnya Aris di jalan rantai damai depan Rumah Sakit Dedari Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM), selasa (23/2).

Mawar yang datang ke Polresta Kupang Kota selasa (27/2) malam dengan memar pada mata sebelah kiri dan lengan kanan langsung membuat pengaduan di SPKT dan di Terima oleh Piket SPKT Bripka Yaser Arafat dan dibuatkan Laporan Polisi dengan nomor LP/B/197/II/2024/SPKT/ POLRESTA KUPANG KOTA/POLDA NTT.

“Saat itu beta ke Rumah Sakit Dedari untuk mengambil obatnya bapak, pada saat pulang lalu beta bertemu Aris, beta dipaksa untuk naik motor oleh Aris, tapi beta menolak, lalu dia marah dan pukul beta pada bagian mata kiri dan lengan kanan hingga memar,” kata mawar.

Dikisahkan pada tahun 2023 yang lalu, Mawar mendapat musibah lalu datanglah Aris bak pahlawan dengan membantu Mawar menangkap pelaku karena pada saat itu Aris mengaku sebagai anggota Polri paminal dari Mabes Polri yang ditugaskan di Kupang dan setelah berkoordinasi lalu masalah tersebut diselesaikan secara kekeluargaan damai.

Bak gayung bersambut, keduanya saling bercinta karena Aris mengaku sudah duda dan merekapun tinggal bersama di sikumana.

Suatu ketika datanglah seorang anak kecil dan ibu dari Aris dari rote dan mengaku anaknya Aris, namun Mawar menganggap bahwa bahwa ibu adalah ibunya dan anak tersebut adalah anaknya dan dilayani dengan baik.

Dan petualangan Mawar pun tiba. Mawar berusaha mencari informasi lengkap terkait jati diri dan status dari Aris.

Lalu Mawar mendapat informasi dari temannya bahwa Aris bukan Polisi, dan dia tidak punya pekerjaan, Aris pernah punya wanita asal Kefa dan mempunyai satu orang anak dan kerena tidak menikah lalu wanita tersebut pulang kampung dengan meninggalkan anak tersebut ke orang tua Aris di rote. Lalu Aris menikah dengan seorang wanita dan karena tidak mempunyai anak lalu Aris pergi lagi dengan wanita lain dan punya satu orang anak dan Mawar adalah wanita selanjutnya di hidup Aris.

Mendengar itu lalu Mawar mengambil tindakan untuk meninggalkan Aris dengan pulang ke kampungnya di otan pulau semau, namun Aris terus mengikuti pergerakan Mawar.

Beberapa waktu yang lalu saat orang tua (bapak) dari Mawar sakit dan dibawa ke Kupang untuk operasi, dan Aris mendengar bahwa Mawar sudah di Kupang dan Aris pun mengikuti Mawar, saat Mawar selesai mengambil obat bapaknya di Rumah Sakit Dedari dan hendak pulang, lalu datanglah Aris menjemput namun niat baik Aris di Tolak dan Aris-pun marah dan aniaya Mawar.

Saat berita ini diturunkan, Mawar sedang di periksa oleh Penyidik Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Kupang Kota dan Mawar mengaku bahwa hubungan mereka sudah berjalan satu tahun. (DD/HP)