DETIKDATA, INDRAMAYU – Sejumlah 10 gardu listrik distribusi terdampak kebakaran kilang minyak PT Pertamina Refinary Unit (RU) VI Balongan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang terjadi pada Senin (29/3/2021) dini hari.
Hal tersebut disampaikan General Manager (GM) PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (Jabar), Agung Nugraha melalui keterangan tertulisnya, pada Senin (29/3/2021).
“Kami turut prihatin dengan apa yang terjadi saat ini. Kami terus akan mengupayakan penormalan jaringan dan bekerja sama dengan pemerintah dan aparat agar listrik kembali menyala, beberapa lokasi harus kami lakukan survei terlebih dahulu demi keamanan masyarakat,” kata Agung.
Sesaat sejak dimulainya gangguan dini hari tadi, kata Agung, PLN langsung mengupayakan manuver jaringan untuk mengantisipasi meluasnya dampak gangguan dan menerjunkan personil serta petugas pelayanan teknis, selain itu juga melakukan upaya pengamanan aset PLN.
Hingga pukul 08.00 WIB, satu gardu distribusi yang sudah dinormalkan kembali dengan terlebih dahulu memastikan bahwa kondisi benar-benar aman.
Menurutnya, PLN langsung mengupayakan manuver jaringan dan menerjunkan 17 personel yang terdiri pegawai dan petugas pelayanan teknis.
Ia menambahkan, pihaknya juga melakukan upaya pengamanan aset PLN.
“Beberapa lokasi memang masih di jaga petugas jarak yang diperbolehkan radius tiga kilometer,” katanya.
Sebelumnya, kebakaran Kilang Balongan terjadi pada pada tangki T-301G pada Senin (29/3/2021), sekitar pukul 00.45 WIB. Saat itu kondisi cuaca sedang terjadi hujan lebat disertai petir. (DD/EB)
