DETIKDATA, SAMARINDA – Ratusan Muhibbin atau jemaah Habib Ja’far Al-Kaff berpakain serba putih, datang berbondong-bondong ke RSUD AW Sjahranie sejak pukul 07.00 Wita, Sabtu (2/1/2021).
Pagi mendung disertai rintik hujan menemani proses pengantaran jenazah habib Ja’far Al-Kaff menuju bandara APT Pranoto Samarinda, Kalimantan Timur. Sejak semalam, jenazah habib Ja’far Al-Kaff disemayamkan di RSUD AW Sjahranie.
Sebelum akhirnya sesuai jadwal keberangkatan, pukul 09.00 Wita diterbangkan melalui bandara APT Pranoto Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda Kaltim.
Doa teruntai, deru selawat terus dikumandangkan pada ulama asal Kudus, Jawa Tengah ini sepanjang perjalanan menuju bandara.
“Semoga kelak kami muhibbin atau jemaah, yang cinta pada keturunan Nabi Muhammad mendapat syafaat di akhirat, Amin,” ucap Ananta (19) dikonfirmasi (2/1/2021), muhibbin atau jemaah Habib Al-Kaff yang sejak semalam memberi informasi pada Media.
Ditanya kapan jenazah Habib Al-Kaff diterbangkan, ia menjawab sesuai jadwal pukul 09.00 Wita.Dan langsung menuju Kota Semarang, Jateng.
Jemaah serta beberapa aparat dari TNI-Polri juga ikut membantu jenazah yang berada dalam peti. Untuk kemudian dimasukkan pada ruangan cargo salah satu pesawat komersil yang akan membawa jenazah Habib Ja’far Al-Kaff.
Diwartakan sebelumnya, rencana jenazah Habib Ja’far Al-Kaff yang sedianya akan dibawa ke Ponpes Nabil Husein Jalan Rapak Indah, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, untuk digelar takziah dan doa bersama, batal dilakukan.
Informasi terbaru yang diterima reporter salah satu media Online, dari seorang Muhibbin atau jemaah almarhum yang berada di Kota Tepian bernama Ananta (19), bahwa jenazah ulama yang dikenal dengan penampilannya yang nyentrik ini, hingga esok hari sebelum diterbangkan melalui Bandara APT Pranoto, Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, tetap akan berada di RSUD AW Sjahranie.
“Maaf tadi habis salat jenazah beliau, informasinya besok jam 9 pagi diterbangkan, tidak jadi ke Ponpes karena jemaah ramai, Jadi tetap sampai pagi di RSUD AW Sjahranie, informasinya begitu,” ungkap Ananta, saat dihubungi melalui pesan singkat, Sabtu (2/1/2021) dinihari ini.
Ananta menambahkan, bahwa setelah jenazah di salatkan secara terbatas disalah satu ruangan yang ia tidak mau menyebutkan, jenazah akan tetap disemayamkan di RSUD AW Sjahranie sementara sebelum diberangkatkan kerumah duka di Kudus, Provinsi Jawa Tengah.
“Kalau misal bisa di ralat, jenazah beliau dibawa ke RSUD AW Sjahranie disalat kan disitu dan besok paginya terbang ke kudus, Jawa Tengah, jam 9 pagi,” jelasnya.
Habib Ja’far Bin Muhammad bin Hamid bin Umar Al Kaff dikenal sebagai ulama yang memiliki banyak pengikut di Indonesia, khususnya di Kudus dan Semarang.
Organisasi yang menaungi para habib se-Indonesia, Rabithah Alawiyah, dalam keterangan persnya menyatakan duka yang mendalam atas wafatnya Habib Ja’far.
“Keluarga besar DPP Rabithah Alawiyah mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya Habib Ja’far Bin Muhammad Alkaff,” begitu bunyi keterangan resmi Rabithah Alawiyah, Jumat (1/1/2020) malam.
Habib Ja’far dikenal sebagai ulama yang memiliki pengaruh luas di kalangan masyarakat Jawa Tengah. Penampilan Habib Ja’far pun khas dengan pakaian muslim putih dan rambut panjang yang berbalut peci hitamnya ketika terlihat dalam setiap kesempatan.(DD/R)