Pemkab Mabar Pastikan Penerapan Kota Pintar Berlaku Tahun 2022

DETIKDATA, LABUAN BAJO – Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat NTT pastikan penerapan kota pintar (Smart City) bakal mulai berlaku tahun 2022 .

Kota Pintar merupakan sebuah visi pengembangan perkotaan untuk mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam mengelola kota.

Dengan penerapan kota cerdas maka sebuah kota dapat memperbaiki pelayanan publik, dan meningkatkan kesejahteraan warga.

Pemkab Manggarai Barat saat ini telah selesai menyusun dokumen pelaksanaan masterplan atau rencana induk smart city. Dengan selesainya bimtek tahap IV penyusunan tersebut, kita pastikan pelaksanaan program kota pintar bakal berlaku mulai tahun 2022.

Smart City (kota pintar) menjadi cita- cita bersama mau tidak mau harus kita laksanakan karna Labuan Bajo salah satu dari 48 kota yang secara nasional ditetapkan sebagai daerah pariwasata superprioritas harus menerapkan program smart city.

Pemkab bertekad mulai tahun 2022 dan kedepanya untuk memasukan program dan kegiatan smart city ini di OPD.

“Kami ingatkan OPD-OPD hari ini kita menandatangani komitment bersama menuju Labuan Bajo Smart City,” kata Wakil Bupati Yulianus Weng saat menutup kegiatan bimtek tahap IV penyusunan Master Plan Smart City di aula Kantor Bupati, Jumat (19/11).

Wakil Bupati ingatkan, saat ini kita sudah menandatangani komitment tersebut, tentu bukan sekedar tandatangan saja, kita buktikan mulai tahun 2022 kita laksanakan program dan kegiatan smart city di OPD masing- masing, katanya.

Adapun Komitment tersebut yakni,
Menciptakan integrasi, sinkronisasi, dan sinergitas perencanaan Labuan Bajo Smart City.

Menyediakan landasan materi dan implementasi praktis rencana pengembangan daerah.

Mendukung proses pengembangan Smart City yang efektif, efisien, inklusif dan partisipatif.

Menurutnya,smart city merupakan jawaban atas tuntutan layanan publik, sebagai akibat dari semakin berkembangnya teknologi informasi yang terjadi sekarang. Sehingga, dengan rampungnya seluruh dokumen tersebut, diharapkan semakin memperjelas dan mempertegas langkah seluruh perangkat daerah dalam mewujudkan smart city di Labuan Bajo.

Ia mengucapkan terimakasih kepada Kemenkominfo dan Tim Ahli serta semua pihak yang telah membantu suksesnya penyusunan masterplan smart city ini.
“Atas nama pemerintah kami ucapkan terimaksih banyak kepada Kemenkominfo dan Tim Ahli yang sudah memberikan materi,kami juga sampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama kegiatan ini,” ujarnya.

Wabup Yulianus berharap agar tim ahli dari kemenkominfo tetap mensuport program penerapan smart city di Labuan Bajo, pungkasnya. (DD/H)