MAPPER GMKI Waingapu Resmi di Buka, Wakil Bupati Sumba Timur: Gelorakan Semangat Kaum Muda, Jadilah Suluh Dalam Kegelapan

DETIKDATA, WAINGAPU – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Waingapu menggelar seremonial pembukaan Masa Perkenalan dan Penerimaan (MAPPER) Anggota Baru GMKI Waingapu.  Jumat (19/05/2023).

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Bapak Daud Melo Wadu, ST selaku Wakil Bupati Sumba Timur.

Pembukaan kegiatan MAPPER dimulai pada pukul 17.00 Wita bertempat di Aula Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur.

Penanggung jawab sementara Ketua Cabang GMKI Waingapu, Jhon Katauhi Ndula dalam sambutannya mengatakan bahwa ini merupakan upaya kaderisasi GMKI.

” Di dalam GMKI, kami mengenal tiga ciri utama GMKI yakni Mengajak, Membina dan Mempersiapkan calon pemimpin di masa depan. Proses Mapper yang dilaksanakan pada saat ini merupakan sebuah upaya dalam mengajak mahasiswa kristen untuk bergabung di dalam GMKI. Calon Anggota akan mengikuti materi selama 3 Hari kedepan tentang GMKI, ini merupakan sebuah proses awal mengenalkan GMKI kepada Calon-Calon Anggota. Mengenal GMKI secara lebih mendalam akan dilaksanakan kedepannya dalam proses pembinaan kader-kader GMKI. Bergabung dalam sebuah organisasi sesungguhnya bukan paksaaan melainkan kesiapan ditempah sedemikian rupa hingga menjadi seorang manusia tangguh. Tiga Medan layan GMKI yakni Gereja, Perguruan Tinggi dan Masyarakat memiliki tantangan dan manfaat nya masing-masing sehingga proses menempa diri harus lah maksimal. Saya mengharapkan adik-adik calon anggota dapat mengikuti semua materi dengan baik selama tiga hari kedepan,” Kata Jhon.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumba Timur, Bapak David Melo Wadu,ST Dalam sambutannya mengatakan bahwa Semangat anak muda harus digelorakan.

“Penerimaan anggota baru tentunya bukan suatu rutinitas organisasi yang sifatnya biasa-biasa saja, karena tentu ada harapan agar GMKI dapat terus menggelorakan semangat kaum pemuda dijaman milenial ini untuk ikut berjuang mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa dengan cara yang positif dan konstruktif. Organisasi merupakan tempat belajar dan pengembangan kualitas termasuk meningkatkan sumber daya manusia bagi generasi muda. Kalian adalah aktor dan agen pembangunan bangsa yang memiliki peran terbesar dalam menciptakan inovasi terutama dalam membawa perubahan positif bagi kemajuan bangsa dan daerah,” Kata David Melo Wadu.

Ia menambahkan bahwa Mahasiswa harus mampu menyelaraskan kemampuan intelektual yang dimiliki.

“Kalian harus dapat menyelaraskan kemampuan kalian sebagai kaum intelektual yang tidak hanya pandai ber-orasi, tetapi juga pandai berkreasi dalam semangat inovasi dengan karya-karya spektakuler yang mampu merubah hal-hal sederhana menjadi luar biasa. Teruslah berjuang dan jadilah suluh dalam kegelapan untuk mewartakan Shalom Allah di tiga medan layan GMKI, yakni Gereja, Masyarakat dan Perguruan Tinggi dengan sifat Ke-Kristenan, Ke Mahasiswaan dan Ke-Indonesia-an,” Tambah Wakil Bupati Sumba Timur tersebut. (DD/JN)