Bukit Bijaela Sunan jadi Destinasi Wisata Baru di TTU

DETIKDATA, KEFAMENANU  – Padang bukit Bujaela Sunan di Desa Manusasi Kecamatan Mutis Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) ramai dikunjungi warga. Sabtu (22/01/2022).

Pantauan detikdata.com warga dari kota Kefamenanu memadati padang berbukit yang diapit dua wilayah kecamatan di kabupaten TTU serta berbatasan langsung dengan Negara tetangga Republik Demokrat De Timor Leste (Timor Leste) tersebut.

Ramai pengunjung diatas Padang Bukit Bijaela Sunan. (Ket. Foto:DD/YM)

Seluruh pengunjung berusaha menjelajahi Padang bukit Bujaela Sunan hingga sampai ke puncak dan berfoto-foto tepat di pilar pembatas antara Indonesia dengan Timor Leste.

Pose pengunjung dipuncak bukit yang diselimuti kabut tepat dipilar perbatasan RI-RDTL (Ket. Foto:DD/YM)

Kepada detikdata.com, Ismi Andari. S. Sos. M. SP. salah satu warga yang datang datang dari Kota Kefamenanu mengunjungi bukit dengan nuansa udara yang dingin membuat dirinya bersama teman-teman tertarik untuk berkunjung.

“Perbukitan ini sangat bagus dan nyaman dijadikan tempat wisata bersama keluarga apalagi perbukitan ini ada dibatas negara Indonesia dengan Timor Leste menambah daya tariknya,” kata Ismi Dosen Ekonomi Pembangunan UNIMOR.

Tak luput Ismi juga menuturkan kekurangan yang ditemuinya di Padang berbukit yang berbatasan langsung dengan Timor Leste tersebut.

“Tetapi masih banyak kekurangan, seperti misalnya tempat parkir yang aman, tempat sampah, Kamar mandi untuk pengunjung,” urai Ismi

Ismi berharap kedepan Pemda TTU dapat melirik dan mengelola destinasi yang belum dioptimalkan namun sudah ramai pengunjung tersebut

“Harapannya lokasi perbukitan ini bisa dikelola dengan baik dengan ttp memperhatikan tatanan ramah lingkungan. Jika dikelola dengan baik akan menjadi destinasi wisata Eban yang akan ramai dikunjungi wisatawan,” pungkas Ismi berharap.

Untuk diketahui pengunjung yang hendak bepergian ke Padang bukit bejaela sunan dapat menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam perjalanan dari kota Kefamenanu menggunakan kendaraan beroda 2 dan 4 maupun sejenis nya.

Selain itu juga pengunjung diharapkan dapat membawa bekal seperti air dan Snack pasalnya bukit tersebut berada tepat dikawasan yang belum berpenghuni. (DD/YM)