DETIKDATA, ENDE – Warga Keluhkan air PDAM yang tak kunjung keluar selama empat hari di Dusun Boaloka, Desa Lisedetu Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende.
Hal ini disampaikan salah seorang warga, Hans saat ditemui detikdata.com di Kediamannya di Wolowaru. Jumat (01/08/2025).
“Air PDAM sudah tidak keluar selama empat hari. Tidak ada pemberitahuan dari pihak PDAM. Sudah empat hari ini kami mandi dan cuci pakian dikali. Untuk kebutuhan lain seperti memasak dan minum kami beli air galon sementara untuk cuci piring pake pikul air menggunakan jerigen,” ungkapnya.
Warga lainnya, Jose menyampaikan bahwa PDAM di kecamatan Wolowaru terkesan tidak profesional.
“Dua Minggu lalu air tidak keluar hampir tiga minggu. Kali ini sudah empat hari. Jika dibiarkan pasti akan lebih lama. Padahal kalo kami tidak bayar mereka tidak kasi keluar air. Saat pesta juga pasti kita bayar tambah, yang penting air lancar untuk kebutuhan pesta,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa apa yang dilakukan petugas PDAM di kecamatan Wolowaru hari ini tidak sejalan dengan upaya Bupati untuk meningkatkan PAD Kabupaten Ende.
“Ini bikin kami malas bayar air. Bayangkan kalo dalam satu bulan beberapa kali air tidak keluar, kami pasti harus kasi keluar biaya tambahan untuk beli bensin, untuk transportasi angkut air. Pak bupati tolong kami, evaluasi petugas di kecamatan Wolowaru,” harapnya.
Media detikdata.com telah berupaya melakukan konfirmasi kepada petugas di Instalasi pengelolaan air minum kecamatan Wolowaru, namun hingga pukul 08.30 WITA petugas tidak terlihat di gedung tersebut. (DD/Wangge)
Air PDAM Tak Kunjung Keluar, Warga Wolowaru: Petugas Tidak Sejalan dengan Upaya Bupati untuk Peningkatan PAD
