SP1 GMKI Waingapu Lahirkan Gagasan Baru dan Rencana Tindak Lanjut

Sidang Pleno 1 GMKI Cabang Waingapu (I-DD)

DETIKDATA, WAINGAPU – Badan Pengurus Cabang (BPC) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Waingapu melaksanakan Sidang Pleno satu (SP1) di Aula Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Rabu (04/05/22).

SP1 merupakan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka membahas program kerja BPC selama satu masa bhakti (masa bhakti 2022-2024 red).

Kegiatan yang dilaksanakan selama empat hari yakni tanggal 1 hingga 4 Mei 2022 telah melahirkan berbagai gagasan program kerja dan rencana tindak lanjut.

Ketua Cabang GMKI Waingapu, Marthinus Luta Lapu menyampaikan bahwa gagasan baru adalah hasil pembenahan.

“Gagasan baru dalam perencanaan program kerja selama satu masa bhakti adalah pembenahan dari masa sebelumnya. Kami sangat menyadari bahwa setiap orang selalu ingin menjadi baik dan belajar dari pengalaman, sehingga program kerja yang kami hasilkan hingga hari ini adalah gagasan baru dengan rencana tindak lanjut yang jelas,” kata Marthin yang ditemui disela-sela kegiatan, Rabu (04/05)

Lanjut Marthin, orientasi program kerja BPC adalah pengabdian dan pengembangan.

“Orientasi program kerja BPC selama satu masa bhakti adalah pengabdian dan pembenahan. Pengabdian yang kami maksud adalah terdapat beberapa program kerja memiliki target capaian kepada masyarakat misalnya Program Desa Binaan GMKI Waingapu. Sedangkan, pembenahan yang kami maksud adalah memunculkan konsep-konsep baru dalam pelaksanaan program misalnya konsep pendalaman alkitab, sensus senior dan anggota, perumusan mekanis kerja internal BPC, pembentukan 8 panitia kerja dan lain sebagainya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Marthin mengatakan bahwa implementasi adalah tujuan utama.

“Saya sangat menyadari bahwa setiap orang akan pandai dalam merencanakan, tapi terkadang tidak bisa diimplementasikan. Menyadari hal tersebut, besar harapan saya agar semua perencanaan ini dapat terealisasi dan tentu saja harus didukung oleh banyak pihak, misalnya Anggota dan Senior GMKI Waingapu,” pungkas Marthin. (DD/JN)