DETIKDATA, ATAMBUA – Berkomunikasi adalah cara manusia untuk bertukar informasi agar saling terhubung antara satu dengan yang lainnya. Melalui komunikasi seseorang juga dapat saling mempengaruhi untuk melakukan hal-hal yang berdampak positif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Jumat (11/9).
Salah satunya, yaitu berkomunikasi untuk mensosialisasikan bahaya Narkoba yang saat ini menjadi ancaman bangsa dan negara ini.
Inilah yang menjadi tantangan besar bagi para Relawan Anti Narkoba yang akan berkontribusi dalam pencegahan penyalahgunaan Narkoba.
Demikian disampaikan Plt. Kepala BNN Kabupaten Belu – Gregorius Kali Bau, S.ST usai kegiatan Public Speaking, bertempat di Aula Hotel Paradiso Atambua.
Menurut Plt. Kepala BNN Gregorius, dalam upaya pencegahan Narkoba, teknik komunikasi yang dapat digunakan adalah teknik komunikasi yang baik sehingga mudah dimengerti oleh audiens.
“Sebelum berkomunikasi tentang Narkoba, Relawan harus membekali diri dengan pengetahuan tentang Narkoba dengan segala aspeknya. Informasi tentang Narkoba kemudian dikemas dalam komunikasi yang halus, sehingga mengakibatkan kesadaran dan kerelaan orang tersebut untuk tidak menggunakan Narkoba,” ungkapnya.
Kegiatan Public Speaking yang digelar BNN Kabupaten Belu ini, diikuti 30 orang peserta yang berasal dari Instansi Pemerintah, Swasta, Pekerja Seni, Relawan dan Jurnalis. (DD/TP)
