Perumda Bidadari – ICCN Teken MoU Pengemban Insan Creative Labuan Bajo

DETIKDATA, LABUAN BAJO – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bidadari Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Propinsi Nusa Tenggara Timur dan Indonesian Creative Cities Network (ICCN) menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerjasama pengembangan insan kreatif dalam rangka mewujudkan Labuan Bajo sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia, Sabtu (23/10) di Kota Singkawang Kalimantan Barat

Penandatangan MoU bertepatan dengan kegiatan Rakornas ICCN 2021 di kota Singkawang Kalimantan Barat. Maksud dari Kesepakatan Bersama ini sebagai pedoman bagi kedua belah pihak dalam menyatakan dukungan pengembangan insan kreatif dalam rangka mewujudkan Labuan Bajo sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia.

Bertempat di Ballroom Singkawang Creative Center, penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Direktur Perumda Bidadari Mabar Sutanto Werry dan Sekretaris Jendral ICCN, M. Arif Budiman. Penandatanganan MoU ini disaksikan langsung oleh Ketua Umum ICCN TB. Fiki C. Satari.

Direktur Perumda Bidadari, Sutanto Werry, menjelaskan bahwa Kerja sama dengan Indonesia Creative Cities Network (ICCN) merupakan sebuah momentum awal dari pekerjaan Perumda Bidadari dalam mengembangkan 2 (Dua) Creative Hub yang telah dibangun oleh Pemerintah Pusat lewat Kementerian PUPR di Kota Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, seperti disebutkan dalam siaran pers Perumda Bidadari, Selasa (26/10)

“kami meyakini bahwa kerja sama ini akan memberikan kontribusi yang nyata bagi pengembangan insan kreatif di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat,” ungkap Direktur yang biasa disapa Werry Tan

Ia menjelaskan, ICCN adalah sebuah wadah organisasi yang berkomitmen untuk memajukan kota-kota kreatif di Indonesia, dengan melakukan riset dan pengembangan untuk menumbuhkan pembangunan ekonomi dengan engine kreativitas serta ide/ gagasan kreatif dan inovatif yang ditopang oleh kelengkapan infrastruktur kelembagaan dan keterlibatan unsur pentahelix serta adanya dukungan infrastruktur digital yang berkualitas dan modern.

Hal ini lanjut Werry Tan sejalan dengan visi Pemda Manggarai Barat dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas serta mengembangkan daya saing ekonomi berbasis potensi lokal.

“ICCN memiliki prinsip Kota Kreatif yang sangat menarik perhatian kami, yakni Kota yang melindungi hak asasi manusia, Kota yang membela segenap hak ekonomi, sosial dan budaya masyarakatnya, Kota yang memuliakan kreativitas masyarakatnya, Kota yang memanfaatkan dan mengembangkan kecerdasan, kearifan lokal, keterampilan, daya cipta, serta kemampuan nalar, ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai landasan penciptaan serta inovasi,” imbuhnya

Direktur Perumda Bidadari diberikan kesempatan untuk Closing Statement dengan mengucapkan terima kasih dalam Bahasa Daerah Manggarai “Terima kasih sangged taung di’a dite latang ase kae daku, latang di’a dite pande jirin sekang daku. Sangged di’a dite, podo one Mori jari agu dedek laku lewat ngaji, porong ite kali ga sehat weki agu wakar nang tedeng len, yang berarti Terima kasih untuk semua pihak yang telah menyumbang dan membantu membangun rumah saya. Saya serahkan semua ke hadapan Tuhan lewat doa, semoga sehat jasmani dan rohani,” pungkas Werry Tan. (DD/SA)