Ini Sosok Pria Kontroversial yang Divonis 1.075 Tahun Penjara

DETIKDATA, ISTAMBUL – Adnan Oktar divonis 1.075 tahun penjara oleh pengadilan di Istanbul, Turki. Senin (11/01/21).

Pendakwah dan penulis buku-buku Islam yang lebih dikenal dengan, Harun Yahya dinyatakan bersalah dalam kasus kejahatan seksual.

Kejahatan yang dituduhkan ke Harun mencakup serangan seksual, penipuan, dan upaya melakukan mata-mata politik, militer dan pelecehan seksual terhadap anak, dilansir dari stasiun televisi NTV.

Pengadilan terhadap Harun digelar sejak September 2019 setelah ia ditangkap oleh polisi di Istanbul bersama 235 pengikutnya di 2018. Polisi melakukan penggerebekan di beberapa tempat di Turki, termasuk di lima provinsi yang berbeda dan di berbagai lokasi properti milik Harun, seperti yang dilansir Anadolu.

Harus dikenal sebagai figur flamboyan ini mendirikan organisasi Islam di Turki pada 1980-an. Pengaruh dan kekayaannya bertambah secara signifikan, sulit bagi pihak luar untuk memahami sumber kekayaannya. Harun aktif mengkampanyekan gerakan anti-Semitisme dan menolak Holokaus.

Mungkin paling kontroversial dalam kehidupan Harun adalah pengikut perempuannya, yang sering terlihat memakai pakian mini dan kosmetik tebal.

Bekas pengikutnya -yang sekarang tidak aktif di organisasi ini- mengklaim bahwa Harun mendoktrin pengikut perempuan, mengancam, dan menjadikan mereka sebagai ‘budak seks’.

Beberapa laporan, kelompok Harun mengirim orang-orang terpercaya untuk mencari wanita cantik dan pria tampan dari keluarga mapan untuk direkrut menjadi pengikutnya. Sebagian besar perekrutan anggota baru tersebut diduga biasa terjadi di kampus – Kampus swasta.

Bukti dalam penyelidikan polisi tahun 1999, para wanita yang direkrut itu kemudian akan dibujuk untuk berpartisipasi pada kegiatan seks uang nantinya akan difoto atau divideokan. Foto dan video akan dipakai untuk mengancam yang mencoba meninggalkan atau menentang sekte ini.

Seorang Model Turki, Ebru Simsek, menuduh organisasi pemujaan tersebut telah memerasnya dengan ancaman video seks.

Bekas anggota, apabila seorang wanita menikah dengan Harun maka ia menjadi ‘saudara perempuan’ sehingga, tak satupun dari ‘murid’ laki-laki Harun diizinkan untuk melakukan hubungan seks dengannya.

Bekas anggota menambahkan, apa bila anggota tidak menjadi ‘saudara perempuan’, maka akan menjadi ‘motor’, istilah populer untuk menggambarkan wanita yang tidur dengan lebih dari satu pria. Dari tuduhan – tuduhan ini, di masa lalu Harun membantaj bahwa ini semua adalah serangan terhadapnya, maupun organisasinya, bagian dari konspirasi global, lembaga intelijen Inggris. (DD/DC)