DETIKDATA, KEFAMENANU – Hujan sehari yang mengguyur Kota Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Provinsi NTT mengakibatkan terendamnya sejumlah rumah warga RT/ RW: 07/03. Kelurahan Maubeli Kecamtan Kota Kefamenanu. Pada (18/03/2022)
Demikian disampaikan Ketua Pospera TTU Sergio D.J Mendes Nono melalui rilisnya via WhatsApp kepada detikdata.com. Pada (19/03/2022).
“Warga TTU KM 4 Jurusan Kupang atas nama Yuventus metkono pada hari Jumat tgl 18/2022 jam 4 Sore rumahnya terendam banjir akibat hujan deras yg mengguyur dari siang hingga pagi,” kata Sergio Nono
Lebih lanjut Sergio mengatakan, adapun kerusakannya yang diakibatkan yaitu Kamar mandi dan wc terbawa banjir, serta lemari pakaian pun terendam dan barang lainnya.
Sergio juga menguraikan selain rumah Yuventus Metokono juga terdapat rumah warga lainnya yang terendam banjir
“Selain rumahnya Yuventus Metkono ada beberapa warga lainnya sekitar 6 rumah lagi ikut terendam banjir,” papar Sergio
Sergio berharap Pemda TTU sedini mungkin membantu warga terdampak bencana tersebut
“Harapannya kepada Pemda agar bisa membantu mengevakuasi dan memberikan bantuan kepada warga korban banjir,” pungkas Sergio Mendes.
Sementara itu Yuventus Metkono Warga terdampak banjir yang dihubungi detikdata.com terpisah mengatakan saat ini dirinya bersama keluarga dan warga terdampak lainnya telah kembali ke rumah dari tempat pengungsian. Pada (19/03/2022)
“Tadi pagi kami sudah bersih-bersih dan kami bersama keluarga dan warga terdampak lain kembali kerumah,” kata Yuven
Yuven mengisahkan musibah tersebut merupakan kali kedua. Dimana sebelumnya Yuven mengalami hal yang sama yang terjadi pada bulan April 2021 lalu. Sehingga dirinya berharap Pemerintah melalui program nya dapat memperhatikan secara serius program penanggulangan Daerah Aliran Sungai (DAS) agar tak membahayakan nyawa warga yang notabenenya tinggal di sekitaran DAS.
“Inikan bukan kali pertama nya rumah kami teredam. Karna bulan April 2021 lalu juga kami mengalami hal yang sama (terendam banjir red). Jadi kita berharap Pemerintah selain membantu kami dengan proses rehabilitasi juga perlu memperhatikan Program DAS agar kami dapat terhindar dari musiba seperti ini lagi yang membahayakan nyawa kami,” pungkas Yuven berharap.
Lebih lanjut Yuven mengatakan, sejak kejadian tersebut pemerintah melalui Dinas BPBD dan Bupati TTU sendiri telah mendatangi langsung kami warga terdampak banjir. (DD/YM)
