Tiba di lokasi yang ia tunjukkan, YKM dalam kondisi tangan yang terborgol dibawah pengawasan petugas berjalan menuju TKP dimaksud. Tanpa diduga ini merupakan rencana YKM untuk melakukan upaya melarikan diri, YKM melawan petugas dan lari. Petugas mengeluarkan tembakan peringatan namun YKM tidak menghiraukannya. Petugas akhirnya mengarahkan tembakan tepat kearah kaki dan mengenai betis kanan. Atas kejadian tersebut petugas membawa YKM ke Rumah Sakit untuk dilakukan penanganan medis. Selanjutnya YKM diserahkan kepada penyidik Polres Sumba Timur untuk dilakukan proses hukumnya.
Kapolres Sumba Barat, AKBP Anak Agung G. Anom Wirata, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi atas kerja keras unit buser sat reskrim Polres Sumba Barat dalam meringkus salah satu DPO yang selama ini meresahkan masyarakat.
“Terus lakukan pengejaran terhadap DPO lain. Mari kita berikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat kita, tentunya dengan menciptakan situasi dan kondisi kamtibmas yang kondusif ditengah masyarakat,” pungkas AKBP Agung. (DD/HP)