DETIKDATA, ENDE – Kades Kerirea mengeluhkam pembangunan Jembatan Ndetufeo di Kecamatan Nangapanda yang hingga kini belum direalisasikan oleh Pemda Ende.
Hal ini disampaikan Kepala Desa (Kades) Kerirea Ambros Karo saat tatap muka bersama Kapolres Ende dalam kunjungan kerja di Polsek Nangapanda, Kabupaten Ende. Rabu (13/10/21).
“Saya terpaksa menyampaikan ini, soalnya sudah berulangkali kami menyampaikan kepada pemda Ende namun belum ada jawaban,” ujar Kades dua periode tersebut.
Ambros menambahkan bahwa dirinya meyakini bahwa dengan keberadaan Kapolres Ende dalam jajaran Forkopimda bisa meneruskan pesannya kepada Bupati Ende.
“Mungkin lewat bapak kapolres bapak bupati lebih mendengar,” ujarnya.
Menurutnya, akses transportasi yang parah membuat warga kesulitan saat mengalami sakit dan melakukan pengobatan di Puskesmas Nangapanda.
“Jika musim hujan tiba, mobilitas warga Kampung Ndetufeo – Paujawa, Desa Sanggaroro dan lima kampung di Desa Kerirea macet karena ketiadaan akses penyeberangan,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolres Ende AKBP Albertus Andreana,SIK mengatakan siap menyampaikan keluhan Kepala Desa Kerirea.
“kalau soal bisik nanti saya tidak bisik tapi saya teriakin,” ujar Albertus.
“Namun kalau pelaksanaan saya kurang tau itu kewenangannya bapak bupati, untuk penyampaian saya akan tetap sampaikan,” tambah Albertus. (DD/T)