DETIKDATA, KEFAMENANU – Komisariat Yusuf sebagai salah satu alat perpanjangan tangan dari Badan Pengurus Cabang (BPC) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Kefamenanu telah menerbitkan sebuah buku “kumplan Puisi” sebagai bentuk kreasi kader-kader GMKI yang diterbitkan pada April 2021 lalu dan di terima (26/05/2021) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) NTT.

Mantan Ketua Bidang Pendidikan Kader dan Kerohanian (PKK) Komisariat Yusuf, Josep L. Nada mengatakan bahwa Hasil kreasi tersebut sebagai wujud dari salah satu keterpanggilan dalam menerjemahkan visi-misi serta sebagai salah satu beban morilnya mahasiswa.

 “Kreativitas berupa buku kumpulan puisi tersebut sebagai salah satu cara melatih kader agar selalu siap menerima perkembangan di berbagai aspek, hal ini menurutnya lebih tepat adalah aspek literasi dan penyesuaian di bidang lainnya, buku tersebut merupakan hasil dari kegiatan non program Bidang Pendidikan Kader Komisariat Yusuf GMKI Kefamenanu pada Masa Bakhti 2020/2021,” katanya.

Buku dengan judul ‘Atas Nama Cinta dan Benci’ dengan blurb atau Sinopsisnya adalah:

Puisi mendarat, sebelum subuh terbuka

Seperti jua malam, ia ada walau senja terlelah

Dan, pada alunan puisi yang bebas

Kami ingin bersemi sepanjang musim

Sederas hujan, sekeras kemarau

Dalam dekap kemurahan Ilahi

Dengan ini, kami ingin serupa kembang

Memekar indah dalam keabadian sajak

Sesungguhnya keindahan

Lahir dari mata yang penuh empati

Di seduh pelan oleh kemurnian hati

Hingga ayat-ayat puisi ini menyentuh hati yang lain

Sedang makna cinta diendapkan nurani

Tersenyum, lalu terlelap dalam naungan semesta

Demi segala harap

Pula atas nama cinta dan benci

Atas nama wibawa, pula kehampaan

Atas nama segala yang mati dan hidup

Kami bersaksi

Atas kebaikan Tuhan

Dengan beberapa penulis diantaranya adalah Angelina Tafuli, Argawarti F. Tani, Asry Melani Alays, Defri Noksi Sae, Edison Tikan, Ferderince Bana, Inri Nabuasa, Maria Rosanti Kolo, Marta Delia Mau, Metriana Nabuasa, Milka Tasekeb, Oliva Afeanpah, Renerius Briq, Reti D. Tasekeb, Thofilus Sanam, dan Yuslina Tefa.

Sedangkan harapan dari Ketua Cabang GMKI Kefamenanu MB 2021/2023 Thofilus Sanam mengatakan bahwa dari beberbagai media pembelajaran informal maupun non formal GMKI semoga selalu berkembang dan mendidik kader-kader selanjutnya.

“Kita syukuri banyak kader-kader yang mau menjadikan berbagai media untuk terus mengasah kemapuan mereka, itu luar biasa semoga terus berkembang serta berdampak untuk lingkunhan sekitar serta pada kader-kader berikutnya secara berkelanjutan,” tutup. (DD/YM)